1. Pengertian Tenaga Kerja
Tenaga
kerja adalah penduduk dalam usia kerja yang siap melakukan pekerjaan, anatara
lain mereka yang sudah bekerja, mereka yang sedang mencari pekerjaan,mereka
yang bersekolah, dan mereka yang mengurus rumah tangga.
2. Pengertian Kesempatan Kerja
Angkatan
kerja adalah mereka yang mempunyai pekerjaan, baik sedang bekerja maupun yang
sementara tidak sedang bekerja karena suatu sebab, seperti petani yang sedang
menunggu panen/hujan, pegawai yang sedang cuti, sakit dan sebagainya. Disamping
itu mereka yang tidak mempunyai pekerjaan tetapi sedang mencari pekerjaan/mengharapkan
dapat pekerjaan atau bekerja secaratidak optimal di sebut pengangguran.
3. Pasar Teanga Kerja
Pasar
tenaga kerja adalah keseluruhan aktifitas yang mempertemukan penawaran tenaga
kerja (pencari pekerja) dengan permintaan tenaga kerja (lowongan kerja).
Sebelum
seseorang memutuskan untuk menerima atau tidak menerima suatu lowongan
pekerjaan, seseorang tersebut sering kali berusaha memperoleh
informasibenar-benar perlu. Informasi sebagai man di butuhkan oleh pencari
kerja:
1) Jenis usaha dan gambaran umum
2) kecocokan pekerjaan tersebut
3) Tingkat upah atau gaji
4) Keuntungan-keuntungan lain di luar gaji
5) Prospek masa depan seperti kemungkinan naik pangkat.
Begitu pula dengan perusahaan. Sebelum memutuskan merekrut pegawai atau karyawan baru, perusahaan sering kali mempertimbangkan dan memerlukan sejumlah informasi berkaitan dengan kondisi si pelamar tersebut. Informasi itu antara lain;
1) Jenis dan tingkat pendidikan
2) Keahlian khusus yang di miliki calon
3) Kejujuran, sikap, dan penampilan
4) Pengalaman kerja
5) Kesehatan.
1) Jenis usaha dan gambaran umum
2) kecocokan pekerjaan tersebut
3) Tingkat upah atau gaji
4) Keuntungan-keuntungan lain di luar gaji
5) Prospek masa depan seperti kemungkinan naik pangkat.
Begitu pula dengan perusahaan. Sebelum memutuskan merekrut pegawai atau karyawan baru, perusahaan sering kali mempertimbangkan dan memerlukan sejumlah informasi berkaitan dengan kondisi si pelamar tersebut. Informasi itu antara lain;
1) Jenis dan tingkat pendidikan
2) Keahlian khusus yang di miliki calon
3) Kejujuran, sikap, dan penampilan
4) Pengalaman kerja
5) Kesehatan.
4. upaya peningkatan kualitas kerja
Cara
meningkatkan kualitas kerja terbagi dalam 2 kategori yaitu;
1) Program preservice training ( sebelum )
2) Program inservice training ( sesudah )
1) Program preservice training ( sebelum )
2) Program inservice training ( sesudah )
5. jenis-jenis
pengangguran dan sebabnya
Pengangguran
adalah angkatan kerja yang tidak melakukan kegiatan kerja.
Secara garis besar, Pengangguran dapat di bedakan menjadi 2 golongan, menurut lama waktu dan menurut penyebabnya.
A. Jenis pengangguran menurut lama waktu kerja
Seseorang dapat di anggap bekerja panuh apabila dia bekerja 39-48 jam per minggu. Pengaguran jika di lihat dari tolok ukur berdasarkan lama waktu kerja maka dapat di kelompokan menjadi 3kelompok yaitu;
1) Pengangguran terbuka
yaitu tenaga kerja yang betul-betul tidakmempunyai pekerjaan, meskipun mereka sedang mencari pekerjaan.
2) Setengah menganggur
yaitu tenga kerja yang bekerja kurang dari 35 jam dari seminggu
3) Pengangguran terselubung
yaitu Tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimum karena tidak memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
B. Jenis pengangguran menurut penyebab
Penganguran jika di lihat dari penyebabnya maka dapat di golongkan sebagai berikut;
1) Pengangguran struktural
yaitu pengangguran terjadi karena ketidak cocokan antara keterampilan tenaga kerja yang dibutuhkan dan keterampilan tenaga kerja yang tersedia.
2) Pengangguran siklikal
yaitu pengangguran terjadi karena naik turunya aktifitas atau karena perekonomian suatu negara
3) Pengangguran musiman
yaitu pengangguran terjadi karena perubahan permintaan terhadap tenaga kerja yang sifat nya berkala
4) Pengangguran friksional
yaitu pengangguran terjadi karena pergantian pekerjaan atau pergeseran tenaga kerja.
Secara garis besar, Pengangguran dapat di bedakan menjadi 2 golongan, menurut lama waktu dan menurut penyebabnya.
A. Jenis pengangguran menurut lama waktu kerja
Seseorang dapat di anggap bekerja panuh apabila dia bekerja 39-48 jam per minggu. Pengaguran jika di lihat dari tolok ukur berdasarkan lama waktu kerja maka dapat di kelompokan menjadi 3kelompok yaitu;
1) Pengangguran terbuka
yaitu tenaga kerja yang betul-betul tidakmempunyai pekerjaan, meskipun mereka sedang mencari pekerjaan.
2) Setengah menganggur
yaitu tenga kerja yang bekerja kurang dari 35 jam dari seminggu
3) Pengangguran terselubung
yaitu Tenaga kerja yang tidak bekerja secara optimum karena tidak memperoleh pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
B. Jenis pengangguran menurut penyebab
Penganguran jika di lihat dari penyebabnya maka dapat di golongkan sebagai berikut;
1) Pengangguran struktural
yaitu pengangguran terjadi karena ketidak cocokan antara keterampilan tenaga kerja yang dibutuhkan dan keterampilan tenaga kerja yang tersedia.
2) Pengangguran siklikal
yaitu pengangguran terjadi karena naik turunya aktifitas atau karena perekonomian suatu negara
3) Pengangguran musiman
yaitu pengangguran terjadi karena perubahan permintaan terhadap tenaga kerja yang sifat nya berkala
4) Pengangguran friksional
yaitu pengangguran terjadi karena pergantian pekerjaan atau pergeseran tenaga kerja.
Sumber:
http://milanistyriza.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar